Warga Teladan Jaya Babahrot Tagih Janji Keuchik Tentang Seungko Meusah Lam Jireugen

,
Gedung Serbaguna Teladan Jaya Babahrot. Foto: Dok Gumpalannews

Gumpalannews.com, ACEH BARAT DAYA - Masyarakat Desa Teladan Jaya, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh mengaku kecewa atas kinerja kepala desa (kades/keuchik) setempat yang tidak kunjung menunaikan janji visi dan misi yang disampaikan saat masa kampanye.

Hal tersebut diutarakan Irawan (39) yang didampingi Salami (48) warga Teladan Jaya pada Minggu (9/7/2023) kepada Gumpalannews, tentang janji Keuchik Teladan Jaya M. Taufiq yang dianggap telah mengabaikan janji-janji saat pencalonan keuchik.

"Permasalahan ini sudah berlarut-larut bahkan masa jabatan keuchik sudah masuk tahun kedua, akan tetapi janji-janji itu hanya tinggal janji," ungkap Irawan.

Dalam kilas balik kepada awak media, Irawan menyampaikan bahwa saat masa kampanye salah satu item yang dijanjikan calon keuchik atas nama M. Taufiq akan membangun lapangan bola kaki sebagai pusat olahraga desa.

"Padahal lapangan bola sangat dibutuhkan, dan janji itu juga tidak ditunaikan. Warga juga ingin memiliki lapangan bola kaki seperti desa-desa lain yang ada di Kecamatan Babahrot," ucapnya.

Kemudian, tambahnya, terkait tersedianya tempat pendidikan yang layak, M. Taufiq juga berjanji kepada masyarakat akan mengurus dan membangun Sekolah Menengah Atas (SMA) di desa setempat.

"Anak-anak desa butuh pendidikan tingkat menengah atas yaitu SMA atau sederajat, tapi janji itu juga tak kunjung ditunaikan," sampai Irawan.

Terakhir, kata Irawan, Keuchik Teladan Jaya M. Taufiq juga pernah berjanji akan menyalurkan santunan untuk anak yatim yaitu sebesar Rp 5 juta per tahun dengan sumber anggaran potongan dari gaji aparatur desa.

Dulu, ucap Irawan, terkait pembangunan lapangan bola kaki dan SMA di desa itu yang dipastikan membutuhkan anggaran yang sangat besar, M. Taufiq mengaku bahwa hal itu merupakan tanggungjawabnya.

"Waktu ditanyakan untuk angaran pembangunan itu, calon keuchik M. Taufiq mengatakan bahwa hal itu bisa diselesaikan dengan cara seungko meusah lam jireugen, tapi masyarakat tidak dapat mengartikan maksud dari kata-kata tersebut," kata Irawan.

Atas nama warga Desa Teladan Jaya Irawan juga mengungkapkan, jika janji-janji dalam visi-misi tidak segera ditanggapi oleh Keuchik M. Taufiq, warga akan melakukan aksi protes dan orasi secara terbuka di kantor desa.

Oleh sebab itu, masyarakat berharap agar keuchik Teladan Jaya dapat menunaikan janji-janji yang telah diutarakan kepada khalayak umum, tujuannya agar Desa Teladan Jaya bisa maju dan bersaing dengan daerah-daerah lainnya. (*)

Editor: Redaksi