Targetkan Cetak Atlet Unggul, PGL VC Abdya Dilatih Coach Lisensi Nasional
Tim PGL VC Padang Geulumpang, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh saat melakukan latihan kemarin sore. Foto/Rahmat Gumpalan.

Gumpalan, BLANGPIDIE – Dalam rangka melahirkan atlet yang handal dan profesional dalam olahraga volly ball, PGL VC Padang Geulumpang, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh turunkan pelatih tingkat nasional untuk melatih atlet muda di kabupaten berjuluk bumoe breuh sigupai.

Manager PGL VC, Mukhsin mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sarana dan prasarana (sapras) untuk melatih atlit bola volly putra yang diikuti oleh anak muda asal dari beberapa kecamatan yang ada di Abdya.

Tak tanggung-tanggung, PGL VC menurunkan coach (pelatih) yang telah memegang lisensi nasional, sudah terbukti dan telah mampu melahirkan atlet bola voli putra tingkat nasional.

"Setelah proses penyeleksian, ada 25 orang calon atlet yang akan kita bina. Untuk melatih para atlet muda ini, kita meminta kesediaan Pak Idris sebagai pelatih dengan jadwal latihan dua kali pertemuan dalam satu pekan," sebut Mukhsin, Selasa (20/9/2022).

Diketahui bahwa, Coach Idris merupakan seorang pria kelahiran tahun 1961, di Gampong Alue Rambot, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya. Meski sudah berusia 62 tahun, namun Idris terlihat masih tetap fokus pada karirnya sebagai pelatih bola voli putra.

Latihan perdana yang dilaksanakan di Lapangan Volly Ball Gampong Padang Geulumpang, Kecamatan Jeumpa itu, ikut dihadiri dan disaksikan Ketua Olahraga Zulkarnain, para orangtua/wali atlet muda serta aparatur gampong setempat.

Tim PGL VC Padang Geulumpang, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). foto/Rahmat Gumpalan.

Dihadapan para atlet muda serta hadirin yang datang, Coach Idris menyampaikan bahwa, dalam bidang olahraga tidak boleh menyeret-nyeret politik praktis di dalamnya. Menurut Idris, hal tersebut akan merusak program yang telah dirancang dan sedang dijalani tersebut.

"Oleh sebab itu, dihadapan atlet, para orangtua dan segenab manajemen PLG VC agar tidak membawa politik di dalam proses mencetak atlet voli putra ini," ungkapnya.

Pendiri Tripas Vc itu juga berharap, 25 orang atlet muda yang dilatih itu bisa menjadi atlet voli putra yang siap pakai dan siap berlaga di event apapun. Bahkan, para atlet tersebut juga akan mendapatkan ilmu dan pengetahuan tentang berlaga dari pelatih tingkat nasional tersebut.

"Jika serius dan yakin dalam latihan ini, para atlet akan menjadi pemain yang bisa mempertahankan pertarungan di setiap event, baik di tingkat kecamatan, kabupaten, open cup maupun nasional," kata Coach Idris kepada para atlet.


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...

Berita Terkini