Gumpalannews.com, NAGAN RAYA - Dalam percepatan pembangunan daerah diperlukan kerjasama berbagai pihak, salah satunya kerjasama yang baik antara pemerintah daerah, keuchik, tuha peut dan masyarakat di desa, Rabu (28/12/2022).
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, AP, S.Sos, M.Si dalam audiensi dengan PABPDSI/Forum Tuha Peut Nagan Raya di ruang kerja Kantor Bupati Nagan Raya.
Kegiatan itu turut dihadiri Asisten I Setdakab, Zulfika, Kadis DPMGP4 Damharius, Kabid DPMGP4 Samsul Anwar, Kabid PM, Syaria Hanum, Wakil Ketua PABPDSI Nagan Raya, Ikhsan Januarijal, Srikandi Tuha Peut Yusnidar, Sekum PABPDSI Musiddiq, dan Bendahara PABPDSI Sulaiman.
Pada pertemuan dengan Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) itu, Pj Bupati Fitriany menuturkan bahwa untuk meminimalisir kemiskinan ekstrim, maka diperlukan koordinasi dengan semua pihak.
"Angka kemiskinan ekstrim saat ini tinggi, oleh sebab itu atas nama Pemerintah Kabupaten Nagan Raya mengajak semua pihak untuk terlibat dalam pembangunan daerah," ujar Fitriany.
Terlebih tuha peut, tambahnya, lembaga legislator ini memiliki peran yang sangat strategis dalam pembangunan. Karena, kemajuan suatu daerah sangat tergantung dengan pemerintah paling bawah, yaitu pemerintah desa dan tuha peut.
Dijelaskan Pj Bupati Fitriany, tuha peut memiliki tiga fungsi di desa, yakni pertama fungsi perumusan dan persetujuan qanun gampong, kemudian fungsi menggali, menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemerintah desa serta fungsi mengawasi kinerja keuchik/kepala desa.
"Dengan fungsi-fungsi ini, kami sangat yakin bahwa tuha peut bisa memajukan daerah. Bahkan, dengan fungsi itu para tuha peut sebanyak 1.642 di Nagan Raya bisa menurunkan angka kemiskinan ekstrim," katanya.
Dengan momen audiensi antara Pemkab dan Tuha Peut Nagan Raya, diharapkan para tuha peut bisa bersinergi dengan keuchik sehingga cita-cita kemajuan dan pembangunan Kabupaten Nagan Raya dapat segera terwujud.
"Mari bersinergi antara keuchik, tuha peut dan masyarakat agar pembangunan daerah bisa kita laksanakan tanpa ada kendala. Tuha peut jangan hanya memfungsikan pengawasan saja, namun ketiga fungsi tersebut harus tetap dijalankan," tutur Pj Bupati Fitriany.
Terkait anggaran desa dan kemiskinan ekstrim, lanjutnya, jika anggaran yang telah diberikan pemerintah dikelola dan dimanfaatkan sebaik mungkin, maka dipastikan seluruh desa di Kabupaten Nagan Raya tidak miskin lagi.
"Kami berharap, agar antara keuchik dan tuha peut tidak ada lagi bisik-bisik tetangga. Kedua lembaga ini harus kompak. Ingat, kita memiliki peranan penting dalam kemajuan Kabupaten Nagan Raya," imbuh Fitriany.
Dalam audiensi itu juga, para perwakilan tuha peut meminta agar dilaksanakan bimbingan oleh pemerintah, hal itu untuk peningkatan kemampuan tuha peut. Sehingga para legislator desa ini bisa memaksimalkan fungsinya di desa. (*)
Komentar