Microlibrary Alun-alun Bandung: Perpustakaan Anti Korupsi dengan Pemandangan Menakjubkan
Microlibrary di alun-alun Kota Bandung, Jawa Barat. Dok: Humas Kota Bandung

Gumpalannews.com, BANDUNG – Microlibrary Alun-alun Bandung menjadi perpustakaan pertama di Indonesia yang mengusung Program Edukasi dan Literasi Antikorupsi (Pelita Aksi). Perpustakaan ini berlokasi di Alun-alun Kota Bandung, Jawa Barat.

Perpustakaan ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung mulai dari ruang lobby, ruang anak, remaja, dewasa, toilet, rooftop, dan ruang serbaguna dengan luas bangunan 1.200 meter persegi.

Ada sebanyak 7.058 eksemplar buku yang terdapat di Microlibrary tersebut. Dari jumlah tersebut, sebanyak 600 buku di antaranya merupakan buku edukasi antikorupsi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.

Buku-buku yang disediakan di microlibrary Alun-alun Kota Bandung merupakan buku tandon, artinya tidak semua buku yang dibeli melalui penerbit, tahun berikutnya penerbit masih menerbitkan buku yang sama.

Buku tandon menjadi buku cadangan untuk diperbanyak agar kebutuhan masyarakat terhadap buku yang dimaksud tetap terpenuhi. Selain itu, buku yang disediakan juga bukan hanya keinginan pustakawan saja, namun melalui riset kecil terhadap masyarakat sekitar.

Pustakawan Ahli Tingkat Madya Kota Bandung, Tata Takwana mengatakan, perpustakaan itu diharuskan untuk melakukan inovasi, di antaranya dengan menciptakan berbagai program. Seperti microlibrary ini, terdapat berbagai program diantaranya storytelling, pinjam pakai gerobak baca, library in the box, serta mobil keliling untuk melayani masyarakat di pinggiran Kota Bandung.

“Mudah-mudahan masyarakat Kota Bandung tiap hari bertambah kesadarannya mengenai betapa pentingnya membaca ini,” ujarnya.

Perpustakaan ini buka pada Senin hingga Jumat pada pukul 08.00-15.00 WIB.*



Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...

Berita Terkini