Gumpalannews.com, PRABUMULIH - Pertamina EP (PEP) Prabumulih Field berhasil menambah produksi migas dari Sumur Lembak Infield yakni LBK-INF5 (LBK-19) dan LBK-INF4 (LBK-20).
Sumur LBK-INF5 memproduksi 1442 barel minyak per hari/barrel oil per day (BOPD), jauh melebih target awal 175 BOPD atau lebih tinggi 824% dari target.
Sedangkan sumur LBK-INF4 memperoduksi 810 BOPD, jauh melebih target awal 175 BOPD atau lebih tinggi 463% dari target. "Keberhasilan ini memberikan optimisme yang sangat kuat bagi Tim Zona 4 untuk optimalisasi produksi di target-target selanjutnya," ujar Senior Manager Sub Surface Development & Planning (SSDP) Zona 4, Giyatno kepada Gumpalannews, Jumat (27/1/2023) dalam keterangan persnya.
Dia juga mengatakan hasil optimal ini tidak terlepas dari sinergi dan semangat kerja Tim Zona 4 serta dukungan dari SKK Migas dan para pemangku kepentingan.
"Semoga ini bisa menjadi awal luar biasa bagi keberhasilan pengeboran berikutnya,"ungkap Agus.
Sementara, Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), Anggono Mahendrawan mengharapkan pencapaian ini menjadi motivasi untuk memulai berbagai strategi pada tahun 2023 ini.
“PHR menjadi Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang bisa dikatakan dititipi target tertinggi, sehingga harus terus melakukan langkah-langkah optimal untuk dapat mencapai target tersebut,"ujar Dia.
Anggono menambahkan, keberhasilan ini bagian dari kolaborasi yang dibangun antar pekerja di lapangan, manajemen, pemangku kepentingan dan masyarakat sekitar.
"Kita berharap dukungan dapat terus diberikan untuk kegiatan hulu migas di daerah sehingga keberhasilan-keberhasilan berikutnya dapat diraih dan manfaatnya dapat dirasakan bersama,"terang dia.(*)
Komentar