BREAKINGNEWS: Tragis Lakalantas Cipularang Km 85, Libatkan 9 Mobil Posisi Bus Hancur Kaca Depan Sebagian Bodi Ringsek
Gumpalannews.com, SIMEULUE-Kecelakaan lalu lintas karambol kembali terjadi melibatkan lima kendaraan roda empat sekaligus di ruas tol Cipularang Kilometer 85 arah ke Jakarta pada sekitar pukul 15.30 WIB, Rabu sore ini, (10/7/2024).
Kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun ini adalah bus AKAP PO Prima jasa jurusan Garut-Jakarta, sebuah mobil MPV Suzuki Ertiga warna putih, sebuah pick up yang diduga adalah Granmax pick up pengangkut sayur, sebuah truk boks aluminium serta sebuah mobil MPV.
Posisi bus hancur di bagian kaca depan. Sebagian bodi ringsek.
Sementara Suzuki Ertiga yang diduga saat melaju berada di jalur cepat beriringan dengan bus Primajasa, kondisinya ringsek bodi samping.
Posisi Ertiga ini terpepet badan bus dan beton pemisah jalur tol 2 arah.
Kondisi truk boks berbalih arah berlawanan dengan bus. Sementara kondisi pick up Granmax terjungkal dengan posisi terbalik, roda di atas. Muatan kobis tumpah di jalan tol.
Kemudian kondisi sebuah MPV warna cokelat yang diduga adalah Mitsubishi Xpander atau Suzuki Ertiga model terbaru, terjungkal dalam posisi terguling ke kiri.
Kanit Gakkum Ditlantas Polda Jabar AKBP Lalu Wira Satriana membenarkan bahwa telah terjadi kecelakaan beruntun di KM 85 Tol Cipularang. Ia mengatakan tengah menuju ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan.
"Betul, saya sedang menuju ke sana," ujar Wira, Rabu (10/7/2024).
Ia mengatakan pihaknya belum dapat memastikan jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun. Sebab masih dalam proses evakuasi.
Manager Operasional Jasa Marga Agus Pramono mengatakan petugas di lapangan masih melakukan proses evakuasi. Ia pun belum dapat merinci kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun. "Masih proses evakuasi masih penanganan," kata dia.
Kepala Induk PJR Cipularang Kompol Joko Prihantono saat dikonfirmasi menjelaskan kecelakaan ini Sedang ditangani evakuasi, ada 9 kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.
Pihaknya menambahkan Akibat kejadian itu, 3 orang dilaporkan mengalami luka-luka. Mereka kemudian dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta untuk penanganan lebih lanjut.
"Evakuasi sedang berjalan. Untuk laporan lengkap menyusul,"katanya.
Editor: Im Dalisah