Gumpalannews.com, SIMEULUE - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Simeulue, Provinsi Aceh menyambut baik kedatangan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kabupaten setempat, Selasa (10/1/2023).
Pada pertemuan itu, Disdukcapil Simeulue dan BPJS Simeulue membahas terkait akta kematian warga, tujuannya agar dana yang dikucurkan pemerintah untuk warga tidak sia-sia.
Kepala BPJS Simeulue Muhammad Irdiansah melaporkan bahwa masih banyak data kematian warga yang belum dilaporkan secara sah kepada BPJS, bahkan sebagian diantaranya belum memiliki akta kematian.
"Namun walaupun demikian, Pemerintah Aceh masih tetap membayarkan jaminan kesehatan atas nama yang sudah meninggal dunia tersebut," tutur Irdiansah.
Sementara itu, Kepala Disdukcapil Simeulue Ahmadnuddin, S.Ag mengucapkan terimakasih kepada BPJS Simeulue yang telah menyempatkan waktu untuk berkunjung dan bersilaturahmi dengan Disdukcapil Simeulue.
"Silaturahmi perdana tahun 2023 antara Disdukcapil dan BPJS Simeulue berjalan lancar, aman dan terkendali," ujar Ahmadnuddin.
Dikatakan Ahmadnudin, sebelumnya pada tahun 2022 lalu Disdukcapil Simeulue telah menyurati para camat untuk menyampaikan kepada pihak desa agar dapat melaporkan warganya yang meninggal dunia sekurang-kurangnya setiap bulan.
"Kami berharap agar para camat dan kepala desa bisa bekerjasama dalam hal ini, segera laporkan kematian warga setiap bulannya. Mudah-mudahan dengan adanya kerjasama ini, maka dana yang dibayarkan pemerintah tersebut tidak sia-sia dan bisa dimanfaatkan kepada masyarakat yang lainnya," kata Kadis Dukcapil Simeulue, Ahmadnuddin.
Komentar